Thursday, July 3, 2014

Indonesia dan Australia Kerja Sama Kembangkan Keprofesian Tenaga Kependidikan

0 komentar
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melakukan kerja sama dengan pemerintah Australia. Program kerja sama ini diberi nama "Professional Development for Education Personnel Programme (ProDEP)". Program ini merupakan bagian dari Program Kemitraan Australia dengan Indonesia (AEPI) yang bertujuan mengembangkan sebuah sistem nasional Pengembangan Keprofesian Tenaga Kependidikan.
Kepala Badan Pengembangan SDM Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDMPK-PMP) Syawal Gultom mengatakan, “Kalau operasional di sekolah mau efektif, unsur-unsur di daerah seperti kepala sekolah, pengawas, dan guru, serta orang-orang yang langsung mengurus pendidikan di daerah harus punya visi dan misi yang sama", maka yang perlu diubah adalah kualitas manajemen sekolah dan pola kepemimpinan kepala sekolah dalam operasional sekolah. ujarnya saat pembukaan Rapat Koordinasi Nasional Program ProDEP di Jakarta, (02/07/2014).
Sasaran Program ProDEP berskala nasional, mencakup 250 kabupaten/kota di 34 provinsi di Indonesia. Program ini akan berjalan hingga tahun 2016 dengan empat program utama antara lain
  1. Program Pengembangan Kapasitas Pendidikan Pemerintah Daerah (PPKPPD) dengan sasaran sebanyak 1.350 orang.
  2. Program Penyiapan Calon Kepala Sekolah (PPCKS) dengan sasaran sebanyak 5.520 orang. 
  3. Program Pendampingan Kepala Sekolah oleh Pengawas Sekolah  atau Madrasah (PPKSPS/M) dengan sasaran sebanyak 12.000 orang. 
  4. Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Kepala Sekolah/Madrasah (PKB) denagn sasaran sebanyak 120.000 orang.
Pelaksanaan kegiatan ProDEP melibatkan enam Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK), 33 Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP), dan satu Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Kepala Sekolah (LPPKS). Satuan kerja Kemdikbud yang ditunjuk BPSDMPK-PMP sebagai instansi penanggung jawab Program ProDEP sekaligus sebagai sekretariat ProDEP adalah Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan (Pusbangtendik).
Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Program ProDEP tahun 2014 bertujuan untuk menyamakan persepsi tentang pelaksanaan ProDEP, antara Pusbangtendik, PPPPTK, LPMP, dan LPPKS yang merupakan instansi pelaksana. Rakornas akan mendiskusikan tentang mekanisme, strategi dan penjadwalan kegiatan untuk mendukung kualitas pelaksanaan ProDEP. (Desliana Maulipaksi)
Read more
 
  • STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

    PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Badan Standar Nasional Pendidikan Tahun 2007

  • ALPEKA BOS

    ALPEKA BOS (Aplikasi Laporan Pertanggungjawaban Keuangan BOS Tingkat Sekolah)

  • JUKNIS PENDATAAN DAPODIKDAS 2013

    Tujuan pendataan tingkat sekolah adalah untuk memperoleh data secara langsung yang cepat, akurat,valid, lengkap, dapat dipertanggungjawabkan dan termutakhir.

  • Gelar Gr bagi Guru wajib Tahun depan

    Gelar Gr diperoleh melalui module Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang dijalankan oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK).

  • lapor Tunjangan DIKDAS

    cara login di lembar info PTK Masukan NUPTK sebagai UserID Masukan tanggal lahir sebagai password dengan format penulisan YYYYMMDD

  • Dapodik Jadi Acuan untuk Sejumlah Program Kemdikbud

    Tahun ini Data Pokok Pendidikan (Dapodik) menjadi acuan bagi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dalam penyaluran dana untuk berbagai kebijakan, mulai dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS), rehab sekolah, Bantuan Siswa Miskin (BSM), dan tunjangan profesi guru.