Friday, June 6, 2014

Kumpulan Soal Psikotes 2013

0 komentar
Guru Baru | Kumpulan Soal Psikotes 2013 Terbaik dan Terlengkap - Kumpulan Soal Tes Psikologi Terbaik dan Terlengkap disertai dengan Modul Psikotes - Bagi rekan semua yang akan menghadapi tes soal Psikologi yang akan datang tentunya perlu melakukan beberapa persiapan dalam menghadapi Soal Tes Psikologi yang akan keluar nanti pada saat Tes Psikologi berlangsung.
Tahapan ujian Psikologi memang sering dijadikan hal wajib misalkan dalam melamar pekerjaan sehingga lulus dalam tes Psikologi tentunya telah menjadi salah satu hal yang mesti diperjuangkan agar harapan untuk mendapatkan pekerjaan bisa terwujud.
Dengan adanya pelaksaan Tes Psikologi dalam melamar pekerjaan itulah disini kami sekedar memberikan informasi terkait persiapan menghadapi Tes Psikologi yang akan berlangsung diantara dengan berlatih menggunakan Kumpulan Tes Psikologi Terbaik dan Terlengkap yang akan diberikan pada akhir tuisan ini.
Namun sebelum mendapatkan Kumpulan Tes Psikologi Terbaik dan Terlengkap, berikut ada beberapa hal yang sudah menjadi bagian dalam Kumpulan Tes Psikologi Terbaik dan Terlengkap sehingga dianggap lebih unggul daripada Soal-soal tes Psikologi dari sumber yang lain.
Soal tes Psikologi yang akan diberikan disini menggunakan Modul Psikotes lengkap yang terdiri dari 28 macam Modul Psikotes yang lengkap dengan Jawaban dan Pembahasan ditambah lagi tips memperoleh skor maksimal dari setiap soal tes Psikologi yang diujikan.
#Kumpulan Tes Psikologi Terbaik dan Terlengkap dari kami disusun oleh tim ahli
Taufiqurrohman, ST, SIP, M.Si.
Menyelesaikan studi S1 Teknik Industri UNS Surakarta sekaligus S1 Ilmu Pemerintahan UGM. Dan menyelesaikan studi S2 Ilmu Politik UGM Yogyakarta. Berprofesi sebagai penulis buku. Aktifitas lainnya sebagai pengurus Lembaga Pendidikan Gratis, Ponpes Tahfidzul Qur'an Insan Qur'ani Waru Solo. Berdomisili di kota Solo.
         
Haniek Farida, M.Psi
Menyelesaikan studi S2 Ilmu Psikologi UGM Yogyakarta dengan beasiswa BPPS. Berprofesi sebagai psikolog, dosen mata kuliah psikologi di STIKES A.YANI Yogyakarta, dan penulis buku-buku psikologi. Berdomisili di Bantul Yogyakarta.
        
Muhammad Rosyid, SPsi
Menyelesaikan studi Sarjana S1 Ilmu Psikologi di Universitas Muhammadiyah Surakarta. Saat ini berprofesi sebagai wirausahawan dan penulis buku-buku psikologi. Berdomisili di desa Kenep, Sukoharjo Surakarta.
     
Agus Himawan Utomo (Kandidat Dr.)
Merupakan kandidat Doktor pada program S3 Ilmu Filsafat Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Berprofesi sebagai dosen Fakultas Filsafat UGM, peneliti dan penulis buku profesional. Saat ini berdomisili di Yogyakarta. 
#Kumpulan Soal Tes Psikologi memang Lengkap
Terdiri dari 28 ragam soal Tes Psikologi (psikotes) lengkap yang sering dipakai dalam seleksi karyawan & kenaikan jabatan di BUMN, Perusahaan Swasta & Instansi lainnya.
#Alasan Kumpulan Soal Tes Psikologi terbaik.
1.      Lengkap dengan jawaban dan pembahasan untuk seluruh soal psikotes.
2.      Lengkap dengan panduan & tips-tips khusus dalam mengerjakan setiap jenis Tes Psikologi.
3.      Buku ini berbentuk file PDF sehingga tak perlu menebang pohon-pohon seperti halnya pembuatan buku konvensional.
4.      Dll.
#Paket Lengkap dari Kumpulan Soal Tes Psikologi Terlengkap dan Terbaik

Paket Soal tes Psikologi yang akan diberikan disini menggunakan Modul Psikotes lengkap yang terdiri dari 28 macam Modul Psikotes yang lengkap dengan Jawaban dan Pembahasan ditambah lagi tips memperoleh skor maksimal dari setiap soal tes Psikologi yang diujikan seperti di bawah ini.
1
Modul Psikotes adaptasi Army Alpha.
2
Modul Psikotes Baum Tree.
3
Modul Psikotes DAP.
4
Modul Psikotes Efektifitas Diri.
5
Modul Psikotes Tanggungjawab.
6
Modul Psikotes Integritas & Kejujuran.
7
Modul Psikotes HTP.
8
Modul Psikotes Wawancara.
9
Modul Psikotes Kemampuan Adaptasi.
10
Modul Psikotes Ketelitian.
11
Modul Psikotes Kode & Ingatan.
12
Modul Psikotes Kuantitatif.
13
Modul Psikotes Pengendalian diri.
14
Modul Psikotes Semangat Berprestasi.
15
Modul Psikotes Motivasi Kepemimpinan.
16
Modul Psikotes Koran Pauli.
17
Modul Psikotes Inisiatif.
18
Modul Psikotes Kreatifitas kerja.
19
Modul Psikotes Teamwork.
20
Modul Psikotes Motivasi.
21
Modul Psikotes Potensi Sukses.
22
Modul Psikotes Ketekunan.
23
Modul Psikotes Wartegg.
24
Modul Psikotes Penghargaan kepada pihak lain.
25
Modul Psikotes Disiplin & Ketegasan.
26
Modul Psikotes Kepercayaan Diri.
27
Modul Psikotes Toleransi & Peduli Lingkungan.
28
Modul Psikotes Efisiensi Kerja.
Langsung aja ke TKP di
terima kasih. 
sumber : http://ppg-pgsd.blogspot.com
Read more

Model Pembelajaran Kurikulum 2013 Berbasis Saintifik

0 komentar

Jakarta, Kemdikbud --- Salah satu perubahan mendasar dalam Kurikulum 2013 adalah model pembelajaran. Model pembelajaran Kurikulum 2013 berbasis saintifik dengan lima langkah pembelajaran. Sedangkan metode pembelajaran dalam kurikulum sebelumnya menggunakan tiga langkah.
Ketua Unit Implementasi Kurikulum 2013 (UIK) Kemdikbud, Tjipto Sumadi menjelaskan, dalam kurikulum sebelumnya, yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP), ada tiga langkah dalam metode pembelajarannya, yaitu elaborasi, eksplorasi dan konfirmasi. Sedangkan dalam Kurikulum 2013 ada lima langkah, yaitu mengamati, bertanya, menalar, mencoba, dan mengomunikasikan. Namun Tjipto mengakui, masih ada guru yang kesulitan dalam mengajar Kurikulum 2013.
"Padahal mengamati itu program eksplorasi. Karena itu perlu dijelaskan lebih detil," ujar Tjipto di Gedung A Kemdikbud, Jakarta, (13/1/2014).
Untuk mengatasi kesulitan itu, UIK Kemdikbud menjalankan program pendampingan untuk guru-guru di sekolah sasaran. Mereka yang menjadi pendamping di sekolah sasaran adalah orang-orang terpilih yang telah mengikuti pelatihan dan memperoleh nilai baik.
Tjipto menambahkan, selain program pendampingan dari UIK Kemdikbud, guru-guru di sekolah sasaran juga diberikan video pembelajaran untuk mengembangkan metode pembelajaran mereka. Video pembelajaran tersebut dibuat oleh direktorat masing-masing tingkat satuan pendidikan.
Untuk menjalankan Kurikulum 2013, ujar Tjipto, guru harus melakukan perubahan mindset. "Kita semua harus menyadari perubahan itu memerlukan proses," katanya. Untuk menghadapi perubahan tersebut, harus ada persiapan. Persiapan yang harus dimiliki guru di antaranya persiapan pengetahuan, persiapan fisik dan mental, serta persiapan hati untuk bisa menjalankan dengan keikhlasan. "Kita sedang mempersiapkan anak yang berkualitas ke depannya," pungkasnya. (Desliana Maulipaksi)\
sumber : Kemendikbud
Read more

membuat MPI powerpoint dengan VBA sederhana

0 komentar

Bagi guru membuat sebuah media pembelajaran berbantuan komputer (Multimedia Pembelajaran Interaktif) adalah hal yang cukup dirasa perlu, serta mempunyai dampak positif yaitu adanya kemudahan bagi guru dalam menyampaikan materi pembelajaran dan kemudahan bagi siswa menyerap materi pelajaran. Media pelajaran itu dapat dibuat menggunakan program powerpoint, adobe flash, swish max, dan masih banyak lagi. Kali ini saya mencoba menyampaikan salah satu latihan menggunakan vba sederhana pada powerpoint.
Buka program ms. powerpoint, buat sebuah slade baru.


kemudian masukan 5 buah textbok pada kolom satuan berat 2 (beri nama "j1,j2,j3,j4,dan j5"), masukan 5 buah text box pada kolom keterangan (beri nama"jw1,jw2,jw3,jw4,jw5"). masukan 10 command button, (pada kolom satuan jarak kasil label HAPUS beri nama"hapus1,hapus2,hapus3,hapus4,hapus5") dan (pada kolom keterangan kasih label CEK dan beri nama"soal1,2,3,4,5)

untuk lebih jelasnya lihat gambar



Cara menampilkan VBA pada Ms. Powerpoint 2007
Langkah pertama tampilkan menu developer dengan cara klik “Office button” > klik “Powerpoint Options” > klik “Show Developer tab in the Ribbon” > klik “OK”.
Kemudian klik “Developer” > klik “Visual Basic”
dan masukanlah script di bawah ini :
Private Sub CommandButton1_Click()
End Sub
Private Sub hapus1_Click()
j1 = ""
jw1 = ""
End Sub
Private Sub hapus2_Click()
j2 = ""
jw2 = ""
End Sub
Private Sub hapus3_Click()
j3 = ""
jw3 = ""
End Sub
Private Sub hapus4_Click()
j4 = ""
jw4 = ""
End Sub
Private Sub hapus5_Click()
j5 = ""
jw5 = ""
End Sub
Sub Rumus1()
If j1 = 15 Then jw1 = "benar"
If j1 <> 15 Then jw1 = "salah"
End Sub
Sub Rumus2()
If j2 = 2700 Then jw2 = "benar"
If j2 <> 2700 Then jw2 = "salah"
End Sub
Sub Rumus3()
If j3 = 170 Then jw3 = "benar"
If j3 <> 170 Then jw3 = "salah"
End Sub
Sub Rumus4()
If j4 = 250 Then jw4 = "benar"
If j4 <> 250 Then jw4 = "salah"
End Sub
Sub Rumus5()
If j5 = 1800 Then jw5 = "benar"
If j5 <> 1800 Then jw5 = "salah"
End Sub
Private Sub j1_Change()
End Sub
Private Sub j2_Change()
End Sub
Private Sub soal1_Click()
Call Rumus1
End Sub
Private Sub soal2_Click()
Call Rumus2
End Sub
Private Sub soal3_Click()
Call Rumus3
End Sub
Private Sub soal4_Click()
Call Rumus4
End Sub
Private Sub soal5_Click()
Call Rumus5
End Sub

untuk melihat hasil yang sudah jadi silakan klik link di bawah ini :
download

Read more: http://qizz234.blogspot.com/2014/04/membuat-powerpoint-dengan-vba-sederhana.html#ixzz33s1VFI5t
sumber : http://qizz234.blogspot.com
Read more

Kelola BOS Transparan, Lindungi Guru dari Tindak Korupsi

0 komentar
Jakarta, Kemdikbud --- Mengelola dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sudah sepatutnya memegang prinsip transparan dan akuntabel. Tidak hanya besaran dananya saja yang ditempel di papan pengumuman sekolah, rincian penggunaan dana BOS seharusnya juga dapat diketahui masyarakat.

Inspektur Jenderal Kemdikbud, Haryono Umar, mengatakan pengelolaan yang transparan dan akuntabel akan melindungi guru dan sekolah yang mengelola dana BOS. Salah satu perlindungan yang dimaksud Haryono adalah perlindungan dari oknum-oknum yang gemar mengambil pungutan ke sekolah ketika dana BOS telah disalurkan.

“Kalau ada yang minta upeti seperti itu kan bisa diancam, upetinya dimasukkan dalam daftar pengeluaran BOS yang bisa diketahui masyarakat. Tentu mereka akan takut untuk berbuat seperti itu,” kata Haryono usai berdiskusi dengan kelompok masyarakat yang digawangi Indonesian Corruption Watch (ICW) dan Gerakan Masyarakat Peduli Pendidikan Nasional (Gema Pena), di kantor Kemdikbud, Rabu (3/06/2014).

Selain terlindung dari oknum-oknum tidak bertanggung jawab, dengan pengelolaan yang transparan akan memberi kontribusi besar untuk perbaikan, dan sekolah tidak perlu lagi kerepotan menjawab pertanyaan masyarakat seputar penggunaan dana BOS. Karena dana BOS merupakan anggaran negara yang pertanggungjawabannya langsung ke masyarakat. Masyarakat bisa langsung melihat dan mencocokkan apakah dana BOS tersebut digunakan sesuai dengan rencana kerja anggaran sekolah (RKAS) yang telah dibuat sebelumnya.

Direktur Pembinaan SMP, Didik Suhardi, mengatakan, RKAS yang dibuat oleh sekolah bisa direvisi jika dalam penggunaannya ada operasional sekolah yang lebih prioritas yang harus dibiayai.

Di samping melindungi guru, transparansi pengelolaan dana BOS akan membantu proses pengawasan. Itjen yang menjadi lembaga pengawasan internal Kemdikbud tentunya memiliki keterbatasan dalam fungsi pengawasan. Dengan bantuan pengawasan dari masyarakat, dana BOS dapat digunakan sepenuhnya untuk meningkatkan kualitas pendidikan. (Aline Rogeleonick)

sumber : Kemendikbud
 
Read more

Kemdikbud Siapkan Revisi Petunjuk Teknis untuk Pengelolaan Dana BOS

0 komentar
Berikut penjelasan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) yang akan merevisi petunjuk teknis pengelolaan dana BOS. Rencana tersebut diungkapkan usai mendengar masukan dari masyarakat yang digawangi Indonesian Corruption Watch (ICW) dan Gerakan Masyarakat Peduli Pendidikan Nasional (Gema Pena) tentang berbagai penyimpangan yang terjadi dalam pengelolaan dana BOS di daerah.

ICW dan Gema Pena menyampaikan ke Kemdikbud hasil uji akses yang telah mereka dilakukan pada 222 sekolah SD dan SMP di delapan provinsi. Dari hasil uji akses tersebut diketahui masih banyak sekolah yang melakukan pungutan. Bahkan, sebagian besar sekolah terindikasi menutup informasi terkait pengelolaan dana BOS.

“87 persen sekolah di delapan provinsi tidak bersedia memberikan informasi yang diminta tentang BOS ini, dan banyak di antara mereka yang belum tahu UU KIP,” demikian diungkapkan juru bicara Gema Pena, Suroto, dalam pertemuan yang berlangsung di kantor Inspektorat Jenderal Kemdikbud, Rabu (4/06/2014).

Inspektur Jenderal Kemdikbud, Haryono Umar, mengatakan, masukan dan rekomendasi dari masyarakat ini akan menjadi bahan awal untuk revisi petunjuk teknis pengelolaan dana BOS. Revisi tersebut harus mencakup transparansi, akuntabilitas, dan partisipasi masyarakat. Dengan sistem yang transparan, kata dia, akan melindungi guru dan sekolah dari kemungkinan terjadinya tindak korupsi.

Di dalam petunjuk teknis yang dipakai sekolah saat ini terdapat 13 item yang menjadi acuan dalam menggunakan dana BOS. Namun kenyataannya, banyak ditemui adanya penggunaan dana BOS di luar item-item tersebut.

Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar Thamrin Kasman, mengatakan revisi petunjuk teknis ini akan dirampungkan hingga akhir tahun untuk pengelolaan dana BOS di tahun 2015. Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat yang tergabung dalam Gema Pena dan ICW karena telah membantu Ditjen Dikdas dalam menggali dan memotret kondisi riil di daerah.

“Juknis ini navigasi bagi pengelola BOS di tingkat sekolah. Temuan-temuan beserta kesimpulan dan rekomendasinya ini akan dikonsolidasikan di Ditjen Dikdas untuk direvisi,” katanya. (Aline Rogeleonick)

sumber : Kemendikbud
Read more
 
  • STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

    PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 41 TAHUN 2007 TENTANG STANDAR PROSES UNTUK SATUAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Badan Standar Nasional Pendidikan Tahun 2007

  • ALPEKA BOS

    ALPEKA BOS (Aplikasi Laporan Pertanggungjawaban Keuangan BOS Tingkat Sekolah)

  • JUKNIS PENDATAAN DAPODIKDAS 2013

    Tujuan pendataan tingkat sekolah adalah untuk memperoleh data secara langsung yang cepat, akurat,valid, lengkap, dapat dipertanggungjawabkan dan termutakhir.

  • Gelar Gr bagi Guru wajib Tahun depan

    Gelar Gr diperoleh melalui module Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang dijalankan oleh Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK).

  • lapor Tunjangan DIKDAS

    cara login di lembar info PTK Masukan NUPTK sebagai UserID Masukan tanggal lahir sebagai password dengan format penulisan YYYYMMDD

  • Dapodik Jadi Acuan untuk Sejumlah Program Kemdikbud

    Tahun ini Data Pokok Pendidikan (Dapodik) menjadi acuan bagi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) dalam penyaluran dana untuk berbagai kebijakan, mulai dari Bantuan Operasional Sekolah (BOS), rehab sekolah, Bantuan Siswa Miskin (BSM), dan tunjangan profesi guru.